Selamat berkunjung di blog ini, semoga
hari-hari anda semakin baik, menyenangkan, menjalaninya dengan suka cita,
tetapi tidak juga dengan cara yang berlebihan, tidak terlalu berlarut-larut
dalam masalah maupun kesedihan, walaupun itu tidak terlepas dari kehidupan kita
tentunya, bisa menyelesaikan masalah dan yang terpenting memecahkan masalah. Perkara
happy dan unhappy selalu berganti selama dunia ini berputar. Semoga senantiasa
diberikan kesehatan, kesejahteraan, ketentraman baik lahir maupun batin. Amin.
Saya bukanlah siapa-siapa, sama sebagai
mahluk ciptaan dari Yang Maha Pencipta. Disini hanya ingin menuliskan tentang
perjalanan hidup yang hingga kini masih berlangsung. Melalui media inilah saya
ada kesempatan untuk menuliskannya. Di sisi lain kehidupan saya, hanya sebagian
yang telah mengenal saya, termasuk dari masa lalu dan masa sekarang ini.
Sebenarnya tidak semua orang mau menceritakan kehidupan pribadinya apalagi masa
lalunya, lain halnya bagi orang-orang ternama, di blog sebelah (yang saya
ikuti) sangatlah banyak orang-orang terkenal yang dibuat biografinya, prestasinya, seperti tokoh-tokoh yang menginspirasi banyak orang,
baik itu ilmuwan, penemu, negarawan, filsuf, tokoh agama, tokoh masyarakat, budayawan, politikus, seniman,
sastrawan, atlet, dan masih banyak lagi yang jika disebutkan satu persatu akan
memenuhi halaman ini.
Tidak terlalu jauh dengan blog saya yang
sebelumnya, di awal penulisannya mendeskripsikan tentang sosok manusia yang
tidak lepas dari kehidupan kita, di sekeliling kita, hingga di belahan bumi
lainnya, yang hingga kini berkutat dengan waktu. Di salah satu postingan saya
pernah menulis tentang waktu. Mengapa saya menyinggung tentang waktu ?, karena sederhana
saja jawabannya, untuk menulis kita perlu waktu, berpikir perlu waktu, belajar perlu
waktu, mengerjakan sesuatu perlu waktu, bahkan orang hanya melamun saja
menggunakan waktu, hanya setiap orang berbeda-beda mengenai lamanya dan cara
menggunakan waktu tersebut.
Di awal saya membuat judul blog, saya
sempat pula memikirkan apa judul yang tepat untuk digunakan, tetapi apalah artinya judul, ibarat apa kata pepatah
apalah artinya sebuah nama. Padahal dibalik itu semua ada hal yang penting, karena
menurut orang tua kita setiap nama seseorang sebenarnya ada artinya, misalnya
sebagian orangtua kita sampai ada yang menghitung sesuai dengan hari dan
tanggal kelahiran, mencari nama melalui orang tua atau generasi kakek-nenek,
hingga di zaman sekarang ada di buku atau media elektronik untuk pemilihan nama
bayi yang akan lahir, selamatan diadakan, bubur merah dan putih dan lain-lain, semua
itu demi nasib dan kelangsungan calon bayi yang akan melangsungkan kehidupan di
masa yang akan datang. Sekali lagi apalah artinya sebuah nama, jika misalnya
anak sudah diberikan nama yang baikpun tetapi masih berperilaku kurang terpuji
atau mencoreng nama baik orang tua atau keluarganya. Tetapi paling tidak dengan
berbekal nama itu si empunya nama akan mempunyai sifat sesuai arti nama itu.
Karena beberapa tahun yang lalu saya pernah sempat mendengar berita heboh tentang
nama-nama orang, yang membuat orang lain terheran-heran, sebagian nama ada yang
disengaja diberikan oleh orang tuanya, dan sebagian lagi tidak sengaja, sehingga
dianggap memberikan kesan buruk, atau sekedar kelihatan keren dan akhirnya
beragam pendapat di khalayak. Sementara
pada waktu heboh tentang nama itu sempat diklarifikasi pada keluarga si empunya nama, ada yang
mengatakan karena memang tidak
membayangkan dimasa yang akan datang kalau nama anaknya akan menimbulkan
cercaan, disebut kurang etika dan sebagainya.
Ternyata di kemudian hari telah menjadi pembicaraan dan diberitakan di media. Ya, nama
adalah panggilan seseorang, untuk membedakan dengan yang lainnya, sampai ada ribuan
bahkan jutaan yang namanya sama. Sementara nama yang unik tentunya sudah
dipertimbangkan oleh orang tua sebelum memberikan nama. Biasanya pemberian nama anak oleh orangtuanya disesuaikan dengan garis keturunan, baik di negara kita maupun negara-negara lain tentunya ada yang menggunakan nama sesuai keturunannya, bisa itu berupa gelar (bangsawan), yang mempunyai arti, yang mencirikan nama seseorang dari daerah mana, atau suku mana, turun temurun dan digunakan hingga saat ini. Inti dari apa yang saya uraikan ini adalah
bagaimana seorang pribadi manusia, yang sesuai dengan kodratnya kemudian berperilaku dan
bertindak sesuai dengan norma-norma yang
ada, nama tetaplah nama, dan pemberian orang tua. Karena sayapun pernah
mengalami bahkan sampai saat ini dengan teman-teman menggunakan nama lain (maksudnya samaran), sejak zaman sekolah dulu
misalnya menggunakan nama lain, atau tambahan lain, ada juga yang menggunakan
nama julukan atau alias, karena mungkin dirasa keren seperti meniru nama tokoh
idolanya, atau bahkan menciptakan nama dengan ciptaan sendiri, yang bisa
membuat orang tuanya heran misalnya, karena ketika temannya memanggil nama anaknya
asing di telinga atau baru didengar oleh orang tuanya. Sempat menjadi fenomena
mengenai nama-nama orang, tetapi hanya sebagian kecil yang mengalami citra negatif seperti itu.
Setiap manusia dilahirkan sama
dari perut ibunya, tetapi nasib, masa depan dan keberlangsungan hidupnya tidak ada
yang dapat memperkirakan akan menjadi apa. Sejak masa pendidikan mulai Pre-School, yang ditanyakan pada
anak-anak kita adalah cita-citanya ingin menjadi apa, dan kitapun hanya bisa
merencanakan apa yang harus dilakukan, atau bahkan ada yang belum punya rencana
sama sekali. Setiap individu mempunyai potensi yang berbeda-beda pada dirinya.
Pengertian potensi (menurut para ahli) : Potensi adalah suatu kemampuan,
kesanggupan, kekuatan ataupun daya yang mempunyai kemungkinan untuk bisa
dikembangkan lagi menjadi bentuk yang lebih besar (sumber : Madji ; 2007),
sementara definisi potensi adalah suatu bentuk sumber daya atau kemampuan yang
cukup besar namun kemampuan tersebut belum tersingkap dan belum diaktifkan.
Atau kekuatan terpendam yang belum dimanfaatkan, bakat tersembunyi, atau
keberhasilan yang belum diraih padahal sejatinya kita mempunyai kekuatan
untuk mencapai keberhasilan tersebut (Myles
Munroe). Dalam hal memahami dan
mengembangkan potensi anak, orang tua dapat mendidik anak sesuai dengan potensi
yang dimilki. Jangan sampai salah kaprah misalnya, anak yang berpotensi di
bidang seni lukis sementara orang tuanya mengarahkan ke bidang matematika, hal
ini menyebabkan anak tidak nyaman dan potensi yang dimilikinya tidak berkembang
dengan optimal. Sementara pengertian potensi lebih luas lagi tidak hanya
ditujukan untuk manusia tetapi juga untuk hal lain seperti daerah, desa, wisata
dan sebagaimya.
Dengan tidak terlepas dari hal-hal yang
sudah saya uraikan tadi, saya mengaitkannya secara spesifik ke pribadi, dan
karakteristik pada diri individu yang mempunyai ciri maupun keunikan, pada
masing-masing pribadi, saling berhubungan satu dengan lainnya, dimana semua itu
membutuhkan waktu, karena pada rentang waktu yang berbeda-beda akan terlihatlah
pencapaian baik itu prestasi, cita-cita, tujuan yang berbeda-beda, walaupun tidak sesempurna yang
diharapkan, kembali ke fitrahnya sebagai manusia yang tidak luput dari
kesalahan. Kita mengalami proses belajar, terus memperbaiki diri, melakukan
introspeksi. Perlahan
namun pasti, walaupun sebagian merasa waktu berlalu begitu cepatnya. Hingga
suatu ketika, dimasa tua di sisa umur yang tinggal sedikit seolah terbangun
dari tidur, dengan berjuta impian, berjuta kenangan, tersadarlah diri kita,
merenungkan apa yang selama ini telah dilakukan, tercapaikah keinginan kita ?, angan-angan, cita-cita dan harapan kita ?,
kemanakah arah dan tujuan kita ?, dan sampai dimana kita melangkahkan kaki di
dunia yang fana ini ?, sampai dimana perjalanan kita di bumi ini ?, seberapa jauh dan seberapa lama mengarungi samudera kehidupan ini ?, dapatkah kita menggambarkannya dalam suatu map ?, yang saya
maksud adalah kita dapat melihat peta perjalanan hidup kita di selama di dunia.
Sebagian ada yang tercapai, sebagian ada yang tidak. Tetapi yang
lebih penting dari itu semua adalah
dimana kita sebagai manusia diciptakan oleh Yang Maha Pencipta, tentunya diharapkan sebagai pribadi manusia yang menebar kebaikan dan
bermanfaat bagi manusia lainnya.
Peta interaktif
yang menakjubkan ini menangkap setiap petualangan perjalanan waktu tunggal
Doctor Who
Petualangan perjalanan
waktu dari 11 dokter
Proyek ini dibuat
oleh BBC Future